PARASIT JOMBLO

Ketika gue SMA, tidak banyak pengalaman pacaran yang gue alami, kalau dihitung sih cuma 3 kali. Padahal waktu SMA gue ngerasa ganteng banget, kalau sekarang? Please... Jangan tanyak kondisi gue yang yang sekarang karena gue sedang berpura-pura Gendut. Oke kita sepakat jangan ngebahas masalah body ya, karena body gue paling seksi. Pantat besar & perut buncit seksi.

Waktu SMA gue gak mau jadi playboy (play = main, boy = laki-laki... Playboy = mainan laki-laki = HOMO), itu sebabnya gue gak mau jadi playboy. Gue salah satu contoh pria yang setia, mau bukti? Gue pernah digantung selama 4 Tahun tanpa status dan Gue setia hanya pada 1 cewek. Yuuppsss... CEWEK bukan COWOK...!!!

Sebut saja cewek itu namanya Ratna (Nama samaran) .Gue setia banget sama Ratna karena dia pintar masak, setiap selesai mendapat pelajaran Olah Raga di jam pertama, gue selalu nitip dibuatin nasi goreng. Nasi goreng buatan dia uenak buanget. Tapi Hubungan kami hanya bertahan sebentar, sekitar 9 Bulan. Iya 9 Bulan.. 9 Bulan bagi gue sebentar sekali, kenapa? Karna gak setiap hari gue bisa menikmati nasi gorengnya, hanya seminggu sekali, Makanya gue pikir itu singkat.. *nangiss... bye nasi goreng enakk :')

Setelah gue tamat SMA gue masih menyandang status JOMBLO, karna gue gak nemu cewek yang tepat (inget ya gue nyarik cewek, bukan nyarik cowok!!). Setelah tamat SMA adalah awal bencanda bagi badan gue, karena waktu itu gue sudah lulus seleksi PMDK di salah satu perguruan tinggi Negeri, masa liburan waktu itu sekitar 5 bulan. Selama 5 bulan kerjaan gue hanya tidur-makan-tidur-makan-tidur-makan-***. Alhasil, ini bencana besar buat badan gue, berat badan gue dari 70 kg menjadi 85 kg, tapi anehnya gue tetep merasa langsing dan seksi, entah waktu itu gue kena sindrom apa sampai-sampai badan bengkak namun gue sendiri merasa gue langsing -_-'

Pleaseeee....... Jangan bahas mengenai body lagi.. Pleaseee....

Menginjak bangku perkuliahan, gue masih menyandang status jomblo. Gue sempet panik kenapa sekian lama gue tidak bisa menemukan cewek yang sesuai. Hampir gue berinisiatif untuk ngegebet saudara sendiri. Iyaa saudara sendirii.. Tapi gue urungkan niat gue karena gue kasian sama saudara gue *iyaaa kasian* , gue kasian ntar disangka dia pacaran sama truk tronton.

Suatu waktu, gue deket sama cewek kenalan gue semasih berjuang di bangku SMA dulu. Sampai akhirnya gue sama dia Jadian, sebut saja namanya Nala (Nama samaran). Tapi hubungan kita gak berlangsung lama karena dia mutusin gue *puk-puk-puk*. Disini gue merasa ketidak adilan menjadi seorang cowok, kenapa? Karena gak seharusnya cewek yang minta putus, yang memperjuangkan hubungan sampai ketahap pacaran itu cowok jadi hanya pihak cowok yang seharusnya minta putus bukan cewek!! Seperti kata pepatah "Siapa yang memulai, ia yang harus mengakhiri"

Setelah putus, gue kembali terjun ke profesi lama gue, yuuuuppsss... Profesi jomblo, waktu itu gue jomblo hampir setahun. Tapi walaupun gue waktu itu menyandang status jomblo bulanan, gue juga sempet deket ke beberapa cewek, malahan jadi sasaran gosip dikelas *tepok jidat*. Dan gara-gara gosiplah gue gagal ketahap pacaran. *nangis + ingusan*

Tiap gue deket ke beberapa cewek, temen-temen gue pasti tau dan ujung-ujungnya kedeketan gue sama tu cewek gak berlanjut lagi. Tapi ambil hikmahnya aja, berarti itu cewek bukan ditakdirkan sama gue (terpaksa berlapang dada).

Sampai akhirnya gue menemukan cewek yang gue kira jodoh gue. Cewek ini namanya Wulan (Nama samaran), gue deket sekitar 1 bulan dan sampai akhirnya gue nembak dia dan dia nerima gue (seneng beeudhtt, serasa terbang kelangit, terhempas ke padang pasar, nyempung di laut lalu tertimpa paus besar...!!). Gue sempet bingung, kenapa dia mau sama truk tronton kayak gue, dia kan cantik, putih dan bodinya juga bagus (pleaseee.....jangan berpikir kotor).

Yaaaa.... Seperti pacaran yang sebelumnya, pacaran dengan Wulan pun sangat singkat, hanya beberapa hari. Kenapa? Karena dia termasuk cewek dengan gaya pacaran yang luar biasa (Matre). Hikmah yang gue dapet disini adalah yang terlihat tidak seindah yang tidak terlihat.

Mememang kalau untuk menemukan pasangan yang ideal itu sulit. Ada yang ingin begini ada yang ingin begitu (kok kayak lagunya doraemon). Tapi gue mau kasi saran sama kalian, bolehlah kita menginginkan pasangan yang begini dan begitu bahkan ingin pasangan yang sempurna tapi jangan sampai kalian jomblo Tahunan gara-gara kriteria pasangan yang kalian inginkan. Pleaseee sob,,,,.. Kalau kalian masih berpegang teguh sama keinginan kalian, sulit bagi kalian untuk mendapatkan pasangan, yang ada malah calon pasangan akan merasa kurang nyaman dengan kalian.

Kalau ingin mencari pasangan sesuai dengan yang kalian inginkan, kurangi dahulu kriteria pasangan yang kalian inginkan, dari kriteria yang spesifik menjadi kreteria pokok saja. Misal dari kriteria spesifik yang: harus rupawan, pinter, kaya-raya, anak satu-satunya, kurus, putih, dan blablablabla,,,, menjadi kriteria pokok yang: ganteng n putih putih saja.

Niscaya dari kriteria pokok itu kalian akan mendapat kriteria spesifik yang kalian inginkan atau bahkan kriteria spesifik yang kalian inginkan bisa hilang atau menjadi angin lalu. Kenapa? Karena kalian sudah mendapat yang lebih dari yang kalian inginkan dulu.

Bagi para jomblo, ini tips ampuh dari gue. Semoga bermanfaat.

Terimakasih

By Unknown